Seperti yang kita ketahui bahwa di zaman modern seperti sekarang banyak sekali teknologi dan inovasi baru yang membuat kemudahan untuk seluruh umat manusia.dari mulai alat telekomunikasi sampai transportasi sekarang sudah menggunakan teknologi yang beragam.contoh pertama kita ambil dari gadget yaitu handphone, handphone di zaman dahulu itu menggunakan teknologi yang terbilang minim bahkan mungkin hanya digunakan untuk menelfon atau mengirim pesan singkat kepada kerabat atau saudara, tapi jika kita lihat handphone masa kini banyak sekali teknologi yang sudah tertanam di dalamnya tidak seperti handphone zaman dulu handphone masa kini sudah mampu multitasking dengan lancar. Kita ambil contoh Android, siapa yang tidak mengenal istilah itu sekarang?                                                                                                                                                       Ya Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat perangkat lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler. Di dunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android. Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Google Mail Services (GMS) dan kedua adalah yang benar–benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).
    Seperti yang kita ketahui Android sudah di pegang oleh perusahaan terbesar yaitu Google tapi bukan berarti kita tidak bisa mengetahui lebih lanjut sistem operasi tersebut. Android adalah system operasi yang sifatnya Oper Source yaitu terbuka, lantas bagaimana maksudnya? Jadi setiap orang atau kelompok berhak memodifikasi androidnya sendiri sesuai keinginan dan kebutuhan masing-masing.dan bahkan kita bisa menciptakan fitur-fitur baru di android yang akan kita olah sendiri. Dengan adanya open source tersebut menurut saya sistem operasi android bisa terus memunculkan ide-ide atau inovasi baru terhadap individu yang memodifikasinya, tidak menutup kemungkinan kita sendiri yang menciptakan fitur baru tersebut.Di sisi lain banyak orang yang menciptakan inovasi baru yang menguntungkan lewat sistem operasi ini.seperti perusahaan transportasi berbasis Online yaitu GO-JEK. GO-JEK menggandeng sistem operasi android untuk menjalankan aplikasinya, meskipun bukan hanya dari android.tetapi juga system operasi yang dimiliki perusahaan yang menciptakan Mac,yaitu Apple. Tetapi kita bahas di platform android saja.                                                                       Siapa sangka Gojek saat ini merupakan sarana Trasnportasi Online yang disukai masyarakat karena sistemnya yang praktis dan cepat. GO-JEK merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang melayani angkutan melalui jasa ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2010 di Jakarta oleh Nadiem Makarim.Layanan GO-JEK tersedia di wilayah Jabodetabek, Bali, Bandung, Surabaya, Makassar,Medan, Palembang, Semarang, Malang, Yogyakarta, Balikpapan dan Manado. Hingga bulan Juni 2016, aplikasi GO-JEK sudah diunduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play pada sistem operasi Android. Meski menjadi trend yang baru yang di suka masyarakat tetapi banyak juga masalah dan kontroversi terhadap aplikasi Gojek ini banyak juga yang memprotes dengan adanya transportasi online, maka transportasi umum konvensional kalah saing atau dalam bahasa kasar “Mengambil rezeki mereka”.                                                                                                                         Bahkan pada sebuah kasus Pada tanggal 9 Juni 2015 seseorang dalam akun Path menuliskan insiden bahwa pengemudi GO-JEK yang dipesannya diusir oleh tukang ojek pangkalan di Kuningan yang tidak terima rezekinya dirampas. Dua kali dia memanggil sopir GO-JEK, dua kali pula pengemudi GO-JEK lari karena takut dipukuli tukang ojek pangkalan. Akhirnya dia naik ojek pangkalan dengan tarif jauh lebih mahal dibanding tarif sopir GO-JEK. Sekadar diketahui, tarif ojek GO-JEK lebih pasti karena ditentukan lewat aplikasi sehingga tidak perlu tawar-menawar. Dengan slogan An Ojek for Every Need, Gojek tidak hanya menyediakan layanan transportasi angkutan penumpang, namun juga melayani Jasa Kurir untuk pengiriman dokumen dan barang, Jasa Belanja dan Go Food untuk pesan antar makanan. Menejemen Gojek berharap dengan diluncurkannya layanan ini dapat mengikis para penganggur yang memiliki keahlian namun susah mencari kerja, memudahkan pelanggan yang ditinggal mudik pembantunya, memudahkan semua orang memiliki jasa relaksasi dan kecantikan tanpa harus pergi ke spa ataupun salon.  
    Jadi kesimpulannya perkembangan teknologi itu sangat perlu dan dibutuhkan banyak orang tetapi, balik lagi ke individu masing-masing apakah mereka bisa menerima semua itu ? tapi faktanya perkembangan zaman terus melaju sangat cepat jadi mau tidak mau kita harus siap dengan semua itu dan kita harus mampu bersaing di dalamnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

cara dan sistem kerja gojek

PENJELASAN SINGKAT MENGENAI SERVICE STRATEGY DAN SERVICE DESIGN DALAM I.T.I.L

AUDIT TEKNIK SISTEM INFORMASI - TUGAS SOFTSKILL 1